Pertandingan pertama dalam matchday ketiga di Group B World Cup 2022 mempertemukan Wales dan Inggris. Pertandingan ini menjadi laga penting bagi Wales terutama karena The Dragons perlu adanya poin penuh usai ditahan imbang oleh Amerika Serikat dan juga takluk secara mengejutkan dari Iran melalui gol yang tercipta di injury time. Dengan ini, Wales menghadapi pertandingan hidup mati karena kalau tidak mendapatkan poin penuh, peluangnya lolos akan sirna dan harus angkat koper dari World Cup 2022. Di sisi lain, Inggris sudah cukup aman dengan empat poin yang sudah dikantongi setelah membungkam Iran dan berbagi poin dengan Amerika Serikat.
Tantangna dan tekanan tentu ada di pihak The Dragons. Ini menjadi laga yang sangat penting sehingga Wales benar-benar harus bermain dengan performa terbaiknya. Sayangnya, kiper utamanya tidak bisa bermain. Hennessey mendapatkan kartu merah pada laga melawan Iran sehingga kiper dari Nottingham Forrest ini harus digantikan oleh Danny Ward di laga ini. Selain itu dari segi statistik pertemuan kedua tim, catatan yang ada memang tidak berpihak pada The Dragons.
Total pertemuan kedua tim ini memang cukup banyak. 103 pertemuan sudah terjadi antara keduanya, baik itu dalam ajang internasional ataupun laga persahabatan. Dari pertandingan sebanyak itu, The Three Lions cukup menunjukkan tajinya dengan mendominasi total kemenagan. Inggris sudah mencatatkan kemenangan sebanyak 68 kali sedangkan The Dragons hanya mampu menang sebanyak 14 kali saja. Sisanya, ada 21 pertandingan yang berakhir imbang. Dari jumlah gol pun, ada ketimpangan karena skuad The Three Lions ini mampu mencatatkan 250 gol sedangkan Wales hanya mampu mencetak 91 gol saja. Lebih parahnya lagi, enam pertemuan terakhir semakin membuktikan bahwa Inggris memang lebih tangguh dengan merebut enam kemenangan.
Laga penentuan nasib bagi Wales ini dilasanakan di Ahmad bin Ali Stadium, Al Rayan. Pertandingan terjadi pada hari Rabu 30 November 2022. Pada laga ini, Wales harus kehilangan Hennessey yang mendapatkan kartu merah sedangkan Inggris justru melakuikan perubahan dengan memainkan Rashford dari babak pertama ketika sebelumnya pemain Manchester United ini masuk sebagai pemain pengganti.
Dari babak pertama, skuad arahan Robert Page bermain secara lebih difensif. Strategi yang ada membuat lini belakang ditarik cukup ke bawah guna memperketat pertahanan yang ada. Permainan pun cenderung cukup pasif. Sedangkan, skuad arahan Gareth Southgate ini memang sudah siap dengan apapun yang dipersiapkan The Dragons dan Rashford serta rekan-rekannya memilih untuk meningkatkan dominasi permainan. Bola dikuasai guna mendapatkan ball possession yang lebih bagus.
Walau The Three Lions memang bisa dibilang cukup mendominasi permainan, ini tidak lantas membuat suad ini mampu mendapatkan peluang dengan cukup mudah. Strategi yang dibawakan oleh Robert Page terbukti cukup efektif dalam menahan gempuran dari pasukan yang ada di bawah arahan Gareth Southgate. Peluang baru benar-benar didapatkan di menit ke-10.
Pada menit ke-10 tersebut, ancaman berhasil diberikan oleh Tiga Singa. Harry Kane memberikan umpan terobos yang sangat terarah. Umpan ini diberikan ke Marcus Rashford yang telah mengambil posisi di dalam kotak penalti Wales. Striker dari The Red Devils inipun melepaskan tendangan mendatar. Sayangnya, kiper dari Wales masih bisa menyelamatkan gawangnya dengan baik.
Serangan yang dibawakan oleh kombinasi Harry Kane dan Marcus Rashford itu menjadi ancaman terbaik yang berhasil disuguhkan oleh The Three Lions kepada lini pertahanan The Dragons. Rashford pun telah total melepaskan sembilan tembakan pada babak pertama, dan hanya tembakan di peluang emas itu saja yang benar-benar tepat sasaran. Selain Rashford, ada juga John Stones yang mencoba peruntungannya di babak pertama. Pada menit ke-95+3, Stones melakukan sundulan tapi itu masih bisa diamankan dengan sangat mudah oleh Ward.
Babak pertama pun usai, Seperti yang sudah disebutkan, The Three Lions dengan permainan dominasinya mendapatkan ball possession sebesar 76% atas The Dragons. Wales benar-benar mendapatkan gempuran dan ini sekaligus membuktikan bahwa strategi Robert Pages masih mampu menahan gempuran yang ada walau tidak cukup baik dalam segi serangannya. Ancaman yang diberikan hanya dilakukan oleh Joe Allen tapi itu pun tidak tepat sasaran sama sekali.
Usai jeda turun minum, pertandingan kembali berjalan. Namun, awal babak kedua ini langsung digemparkan dengan kejutan yang dibawakan oleh striker dari Manchester United. Marcus Rashford mencatatkan gol pertamanya di laga ini pada menit ke-50. Rashford mendapatkan kesempatan tendangan bebas usai terjadi pelanggaran di luar kotak penalti karena Foden yang dijatuhkan. Tendangan bebas ini pun dieksekusi dengan sangat cantik sehingga gawang Wales pun sukses bergetar dan dijebol oleh Rashford. Skor 0-1 pun didapatkan oleh Inggris.
Tak berapa lama setelah itu, gol pun kembali tercipta. Dalam selang waktu sekitar satu menit usai kick-off karena gol Rashford itu, The Dragons harus menelan kenyataan pahitnya karena gawangnya kembali dijebol The Three Lions. Kali ini, gol diciptakan oleh Foden. Ini berawal dari permainan menekan dengan garis tekanan yang tinggi dari Inggris. Kane memberikan kontribusi dalam gol ini dengan melepaskan umpan silang yang bisa disambut dengan sangat baik oleh Foden. Tak ingin menyia-nyiakan kesempatan yang ada, Foden pun langsung melepaskan tembakan yang membuat Foden berhasl mencatatkan namanya di papan skor dan menggandakan keunggulan dari The Three Lions.
Rashford kembali mencatatkan namanya di papan skor. Di menit ke-68, pemain striker ini mendapatkan umpan dari Kalvin Philips. Umpan yang sangat matang diberikan kepada Rashford yang berada di dalam kotak penalti. Tanpa menunggu terlalu lama, gol pun segera didapatkan dengan tembakan yang dilesatkan oleh pemain Manchester United ini.
Rashford bisa saja mencatatkan hattrick pada pertandingan ini. Kesempatan mencatatkna gol ketiga ini didapatkan saat Rashford menerima umpan matang yang diarahkan di dalam kotak penalti. Dengan positioning yang bagus dari Rashford, bola bisa diterima dengan baik. Tendangan pun dilepaskan dari kaki kirinya. Sayangnya, kaki dari Ward pun mampu bergerak dengan baik dan menggagalkan upaya gol tersebut sehingga tidak ada gol tambahan yang tercipta. Peluang di menit ke-72 ini gagal membuat Rashford mencatatkan hattrick di laga ini.
Tak cukup dengan semua gempuran yang diberikan, Inggris kembali memberikan ancaman di menit ke-78. Ini berawal dari bola yang berhasil direbut dan diambil alih. Empat pemain Inggris pun bergerak maju sedangkan The Dragons hanya memiliki tiga pemain saja. Kalah dalam hal jumlah pemain di lini belakang, umpan pun tercipta dan diterima oleh Bellingham. Sayangnya, sepakannya yang mengincar titik yang sulit itu masih tetap mampu diantisipasi oleh Ward dengan sangat bagus. Akhirnya, tidak ada lagi gol yang tercipta dan The Three Lions bisa puas dengan tiga gol yang didapatkan itu. Dominasi dari Harry Kane dan kawan-kawan benar-benar nyata di laga ini dan sekaligus membuat Inggris mengamankan tempat di fase selanjutnya sedangkan Wales harus tersingkir dari laga ini.