Matchday kedua dalam Group F World Cup 2022 mempertemukan dua tim yang sedang berjibaku untuk mengamankan peluang lolos ke fase 16 besar. Tim tersebut adalah tim nasional Kanada dan Kroasia. Kedua tim ini tengah mendapatkan hasil kurang bagus dari laga sebelumnya. Kroasia hanya berhasil memainkan pertandingan dengan hasil imbang saat bertemu dengan Maroko di pertandingan pertamanya. Hasil imbang ini pun hadir tanpa adanya gol sehingga ini merupakan hasil cukup mengejutkan ketika Kroasia lebih diunggulkan dan diprediksi menjadi salah satu calon kuat untuk lolos dari fase group F ini.
Di sisi lainnya, Kanada justru mendapatkan hasil yang lebih buruk dari apa yang didapatkan oleh Kroasia. The Canucks harus mengakui keunggulan dari lawannya saat bertanding melawan Belgia. Kanada gagal mendapatkan poin saat tim ini harus kalah dengan satu gol tanpa balas sama sekali. Hasil ini menempatkan Kroasia menjadi penghuni dasar klasemen sebelum matchday kedua ini dimulai.
Dengan hasil yang didapatkan The Canucks dan Vatreny pada laga pertamanya, ini membuat keduanya harus bermain mati-matian guna mendapatkan hasil maksimal. Sebisa mungkin keduanya harus bisa menang guna menjamin peluang lolos dari fase group ini. Kalau sampai Kanada atau Krosia gagal menang di laga ini, bisa dipastikan bahwa salah satunya harus menerima kegagalannya dan angkat kaki dari Qatar. Ini menjadi partai penentuan bagi keduanya sehingga laga di Khalifa International Stadium ini benar-benar terasa sangat penting bagi kedua skuad ini.
Di atas kertas, Kroasia bisa dibilang lebih unggul dari Kanada. Tim Vatreny ini belum pernah mencatatkan kekalahan dalam beberapa laga terakhir yang dihadapi. Kekalahan terakhir yang dihadapi oleh Kroasia terjadi pada bulan Juni lalu saat bertanding di UEFA Nations League. Pada pertandingan melawan Austria, Vatreny kalah dengan skor 0-3. Ini cukup berbeda dengan catatan kurang memuaskan dari Kanada, apalagi ketika itu diperparah dengan penampilan pertamanya di group F ini saat ditaklukkan oleh Belgia.
Untuk jalannya pertandingan, Kroasia benar-benar mencoba menguasai pertandingan dan mencuri skor dari awal laga ini dimulai. Namun, Kanada pun tidak tinggal diam. Kekalahan yang didapatkan di laga pertama membuat tim ini berusaha memetik hasil yang lebih bagus dan sekaligus menang guna mengamankan posisinya di klasemen group F. ini terbukti dengan gol pertama yang cukup mengejutkan seisi stadion di pertandingan tersebut.
Laga belum berjalan cukup lama, Kanada berhasil menjebol gawang dari Kroasia. Gol pertama ini sekaligus menjadi gol pertama yang berhasil dicatatkan oleh The Canucks di Piala Dunia 2022 karena laga pertamanya tidak ada gol yang bisa dibuat oleh skuad ini. Gol ini dicetak oleh Alphonso Davies saat pertandingan berjalan 68 detik saja. Gol ini berawal dari bol lambung yang dilepaskan dari area Kanada dan diarahkan ke area permainan dari Kroasia. Bola ini segera diterima oleh Tajon Buchanan yang berada di sayap sebelah kanan lapangan. Bola pun dilanjutkan dengan umpan ke dalam kotak terlarang. Davies yang melihat umpan itu pun berlari untuk menyongsong bola umpan tersebut. Dengan sundulannya, Davies berhasil menjebol gawang Kroasia. Papan skor pun berubah dan kedudukan berubah untuk keunggulan bagi The Canucks.
Gol yang berhasil dicetak di awal pertandingan itu tentu menambah semangat Davies dan kawan-kawan. Permainan pun menjadi lebih hidup bagi kubu Kanada. Namun, permainan apik yang dibawakan Kanada ini tidak berlangsung lama. Skuad Vatreny bisa mulai bangkit dari keadaan tertinggal dan mulai mengatur ritme permainannya. Alur permainan menjadi lebih bagus sehingga kemudian gol tercipta di menit ke-26 dari atraksi yang dilakukan oleh Kramaric. Hanya saja, gol ini tidak disahkan oleh wasit yang memimpin pertandingan itu. Hal ini karena adanya pemain yang berada dalam posisi offside sebelum bola masuk ke dalam gawang Kanada. Kedudukan pun tidak jadi berubah.
Walau gol itu dianulir, ini tidak menyurutkan pergerakan dari Kroasia dalam menyamakan kedudukan. 10 menit berselang usai gol yang dianulir itu, gol sesungguhnya benar-benar didapatkan. Gol ini berawal dari pergerakan Ivan Perisic. Perisic yang berada di sisi kiri lapangan mengirimkan umpan ke area kotak penalti. Kramaric pun tidak menyia-nyiakan kesempatan itu dan bola berhasil dikonversi menjadi gol. Kedudukan pun menjadi imbang bagi kedua tim.
Ketika pertandingan memasuki menit ke-44, kedudukan pun berubah. Keunggulan The Canucks berhasil dibalikkan. Kroasia melakukan pergerakan menyerang ke area Kanada. Serangan bermula dari sisi kanan dengan Josip Juranovic yang memimpin serangan tersebut. Pergerakannya berlanjut ke depan area kotak terlarang dari Kanada dan langsung mengirimkan umpan ke Marko Livaja. Umpan itu diterima dengan baik dan bola dilepaskan dengan kaki kanan Livaja. Bola bergerak ke pojok kanan dari gawang Kanada tanpa mampu dibendung. Skor pun berbalik menjadi 2-1 untuk tim Vatreny.
Gol kedua dari Kroasia ini menjadi gol terakhir yang berhasil dicatatkan di papan skor selama babak pertama. Keunggulan di awal pertandingan oleh Kanada pun langsung dibalikkan sebelum babak pertama usai.
Memasuki babak kedua, Kanada mencoba menyamakan kedudukan. Ini wajib dan harus dilakukan kalau The Canucks memang ingin aman dan lolos ke babak selanjutnya. Gol pun hampir saja tercipta untuk Kanada di menit ke-48. Osoria mendapatkan bola dan melepaskan sepakan dari luar kotak penalti. Namun, sepakan ini tidak lebih dari tembakan spekulasi ketika bolanya melebar ke sisi kanan dari tiang gawang Kroasia.
Pada menit ke-54, giliran skuad Vatreny yang mendapatkan peluang bagus. Luka Modric memulai ancamannya dengan mengirimkan umpan dari sisi kanan lapangan ke dalam area kotak terlarang. Di dalam kotak penalti itu, telah ada Kramaric yang berada dalam posisi tanpa pengawalan. Dengan umpan yang ada itu, Kramaric pun melepaskan tembakan tapi sayangnya Livakovic masih mampu tampil dengan bagus dan menghalau bola itu. Kesempatan itupun tidak berbuah apapun.
Upaya serangan dari Kroasia mendapatkan hasil di menit ke-70. Kali ini, ancaman dimulai dari umpan yang diberikan oleh Perisic. Umpan matang dia lepaskan ke tiang jauh. Kembali lagi, Kramaric mendapatkan umpan di lini pertahanan Kanada. Namun berbeda dengan peluang sebelumnya, Kramaric tidak langsung menerima umpan dan melepaskan tembakan. Bola justru dia kontrol terlebih dahulu guna menyecoh pemain Kanada dan barulah tembakan dilepaskan tanpa mampu diantisipasi dan diselamatkan oleh kiper Kanada. Gol ini pun membuat keunggulan Kroasia semakin jauh.
Walau sudah tertinggal, Kanada tidak lantas putus asa. Percobaan serangan masih tetap dilakukan. Namun, itu tidak merubah apapun. Kroasia justru semakin memantapkan kemenangannya dengan gol yang berhasil diciptakan di menit 90+4. Di masa injury time, Lovro Majer menjadi pencetak gol keempat bagi The Vatreny dengan memanfaatkan umpan dari Miroslav Orsi. Dengan demikian, Kroasia pun mendapatkan total empat poin dari dua laga dan berhasil menjadi pemuncak klasemen sementara.
